Skip to main content

HATI INI

Kamu meminjamkannya di saat waktumu kosong,

Dijadikan umpan untuk hati yang lain.

Merayakannya bagaikan pesta besar ketika dapat,

Dirimu kembali dalam keadaan yang kosong.

 

Tak ada kabar dari janji manismu yang dulu,

Ketika meminjamkan hati ini.

 

Jika telah melunasinya, Nanti malam akan aku bergegas ke rumahmu.

Terima kasih atas tempat tidurmu, Maaf jika malam itu kamu tidak merasakan klimaks atas kenikmatan yang aku berikan.

Biarkan kamu merasa tenang dengan kenyamanan yang diberikan oleh orang lain.

 

Hati ini mulai bersuara.

 

Surga memahami kata-katanya,

Surga memahami kenapa ia bersuara seolah tanpa hati.

 

Meski bumi selalu menyiksanya,

Dan ingin memberinya neraka.

Melupakan bahwa surgalah pemilik bagi nasib.

 

Aku belajar dari kesalahan,

Untuk memberi sebuah harapan.

 

Menyesal dengan kepercayaan atas ekspektasi yang dimilikinya.

 

Tak mau lagi meminjamkan hati ini,

Pada dunia yang lupa fungsi dari hati ini.

 

Kesabaran hati di atas bumi yang tak adil,

Bersembunyi di dalam kegelapan,

Di balik bayangan-bayangan yang lain.

 

Matahari ngamuk,

Meruntuhkan semuanya.

Menimbulkan hal baru,

Hingga menghancurkan hati ini tanpa sisa.

 

Kamu siapa?

Siapa saja dirimu,

Tak peduli meski aku kenal,

Takkan aku biarkan hati ini untukmu.

 

Akan aku berikan padamu melalui Tuhanku,

Yang setia atas segala waktuku.

 

A Dreamer, 28 Februari 2021.


 
Follow link :

Contact via the Following Email :

Comments

Popular posts from this blog

HADIR TAPI TAK PERNAH ADA

Perjalanan merupakan metode atau gerakan untuk menuju dan mencapai suatu ekspektasi yang diimpikan oleh seseorang. Begitupun kehadiran adalah adanya seseorang pada suatu tempat dan dapat dilihat oleh manusia.  Inkonsistensi sebagai perantara dalam mengantarkan kita dari satu tempat ke tempat yang lain ketika tidak dapat persesuaian antara ekspektasi dan realita. Lupa merupakan sifat alamiah manusia yang tak bisa dihindari oleh siapapun, sehingga bumbu-bumbu kehidupanpun dapat dilupakan ketika kedatangan membawa berita yang kredibel dan terpercaya, meski nihil akan maknanya. Impian yang setinggi langit mengundang rasa lebam yang tak terhindar, kesadaran adalah pahlawan di kala semakin mendekatnya rasa lebam. Begitu mudah manusia mengikat harapannya kepada sesama melainkan Tuhan sebagai pemiliknya. Dasar semua insan mengikat harapan terhadap sesama adalah treatmentnya yang bagaikan gula ketika dicicipi. Nyerah ketika kita membandingkan apa yang didapati dengan yang kita inginkan. Mat...

NASIONALIZMU VS GLOBALIZMU

Definisaun polítika katak arte ou siénsia ida atu apaña poder ida tuir dalan konstituisaun no mos inkonstituisional. Teoria klásika Aristoteles hateten katak polítika maka hanesan esforsu ida ne'ebé povu viaza atu apaña bem estar povu nian. Intensaun polítika katak HUSI, BA ka ida ne'ebé iha relasaun ho povu. Polítika katak siénsia konabá nasaun, siénsia konaba governu, tamba ne'e antes atu ita antisipa halo definisaun ba polítika ita mos tenke hatene etimolójikamente husi polítika ne'e rasik. Husi definisaun hirak ne'ebé hau mensiona iha leten ne'e iha ninia intensaun no esénsia ne'ebé mak di'ak ba povu, tamba laiha ema ou grupo ida mak hasai teoria ruma somente atu fo impaktu negativu ba ema seluk. Maibé realidade hatudu katak iha sékulu XXI ou iha époka kontemporer ida ne'e, esénsia husi polítika ne'e rasik komesa mínimu ona iha ninia realizasaun (aktualisasi), tamba egoismu husi polítika nain sira ne'ebé mak maka'as liu duke interese ...

DIBALIK RIUHNYA KOTA BANDUNG

Hiruk-pikuknya kota yang membuat semua insan berlomba-lomba tuk mencari sebuah jawaban dari segala proses yang sedang dijalankan, penat di dalam imajinasi mengabaikan segala kesempatan yang selama ini ku kejar. Meski seolah terlihat semuanya baik-baik saja, akhirnya ku mencari sebuah jawaban di ketinggian di pinggir kota. Kesunyian tanpa pernah memberi jawaban sekalipun mendefinisikan dirinya ketika tidak disentuh, meski masih abstrak akan maknanya jika mencoba tuk mendefinisikanya. Sama halnya definisi yang mengalir tanpa niat menemukan jawaban. Mencintai tak pernah bosan, seperti filsafat yang ingin menemukan pertanyaan bukan sekedar jawaban. Tak ada keyakinan melengkapi sebuah kesimpulan, dengan sebab yang tak pernah tunggal. Mungkin sunyi bukan tempat yang asing, apalagi sia-sia, dari segala sesuatu berawal, sementara kita masih ada di tengah-tengah jarak. Apa jawaban untuk menghapus ketidakpahaman? Di ketinggian, kita ingin merombak diri dengan cara paling radikal, sebelum bertemu...